PROSES PENGGARAPAN ALBUM PERDANA RUPANYA JADI MOMEN PAMUNGKAS
KEBERSAMAAN PARJO BERSAMA SAFFAR. SETELAH SEMUA SESI PENGGARAPAN ALBUM
BERES, IA MEMILIH CABUT MENINGGALKAN BAND.
MEMANG ada yang aneh saat melihat performa Saffar dalam dua bulan terakhir. Dalam sebuah gigs di Wonosobo pada Juni lalu, mereka tampil tanpa sang vokalis, Parjo. Semula kejadian itu diduga tidak bersifat permanen akibat vokalis mereka berhalangan. Namun ternyata ketidakhadiran Parjo bersama Saffar di Wonosobo memang bukan untuk sementara.
Personel Saffar yang lain menyebutkan Parjo memang sudah resmi cabut. “Ya, Parjo sudah mengundurkan diri,” cetus Ramon, basis Saffar.
Namun Ramon menegaskan keluarnya Parjo sama sekali tidak dipicu perselisihan paham atau sudah tidak cocok lagi dalam visi bermusik. “Alasannya sangat personal dan tidak bisa kita utarakan. Meski demikian hubungan kita sebagai teman tetap baik-baik saja. Parjo hanya keluar dari band, tapi silaturahmi kita tidak putus,” kilahnya.
Sementara Parjo pun menolak untuk membeberkan secara rinci alasan hengkang dari Saffar. “Yang pasti kita baik-baik saja. Saya memang sudah janji setelah proses penggarapan album beres, saya akan keluar,” akunya.
Formasi Bertiga
Meski saat manggung di Wonosobo sempat tampil dengan vokalis additional, Ramon menjelaskan, kemungkinan besar Saffar tidak akan menambah personel pengganti secara permanen. Posisi yang ditinggalkan Parjo akan dibiarkan kosong. “Dan kita akan mencoba tampil dengan formasi bertiga,” imbuh Ramon.
Tentu saja Ramon punya alasan kenapa Saffar akan mencoba formasi bertiga. “Kebetulan di Bandung belum ada band deathmetal yang memiliki formasi bertiga dengan basis atau gitaris merangkap vokalis. Lebih kurang kita akan mengekor Dead Vomit lah. Hahaha…,” beber Ramon.
Ramon mengaku dalam beberapa kali latihan persiapan untuk tampil dalam sebuah acara di Tasikmalaya pada awal September mendatang, dirinya sudah mencoba bermain bas merangkap vokalis. “Dan alhamdulillah lumayan hese geuningan. Tapi saya yakin ini hanya masalah kebiasaan. Mungkin nanti Acil bakal bantu mengisi vokal pada beberapa bagian,” tutur Ramon lagi.
Perpisahan di Hellprint
Sejauh ini Saffar memang belum mengumumkan secara resmi pengunduran diri Parjo. Hanya kalangan dekat mereka saja yang mengetahui informasi tersebut. Alasannya, mereka tengah mencari momen yang pas untuk mengumumkan hal tersebut. Untuk itu, ketiga personel tersisa berharap Parjo masih mau tampil saat Saffar tampil di Hellprint United Day III pada 8 September depan.
“Tadinya kita ingin Parjo tampil di acara launching album. Tapi rasanya masih lama. Sebagai pengganti, kami berharap Parjo bisa tampil bersama Saffar di Hellprint. Hitung-hitung perpisahan,” kata Iyenk, drumer.
Source
MEMANG ada yang aneh saat melihat performa Saffar dalam dua bulan terakhir. Dalam sebuah gigs di Wonosobo pada Juni lalu, mereka tampil tanpa sang vokalis, Parjo. Semula kejadian itu diduga tidak bersifat permanen akibat vokalis mereka berhalangan. Namun ternyata ketidakhadiran Parjo bersama Saffar di Wonosobo memang bukan untuk sementara.
Personel Saffar yang lain menyebutkan Parjo memang sudah resmi cabut. “Ya, Parjo sudah mengundurkan diri,” cetus Ramon, basis Saffar.
Namun Ramon menegaskan keluarnya Parjo sama sekali tidak dipicu perselisihan paham atau sudah tidak cocok lagi dalam visi bermusik. “Alasannya sangat personal dan tidak bisa kita utarakan. Meski demikian hubungan kita sebagai teman tetap baik-baik saja. Parjo hanya keluar dari band, tapi silaturahmi kita tidak putus,” kilahnya.
Sementara Parjo pun menolak untuk membeberkan secara rinci alasan hengkang dari Saffar. “Yang pasti kita baik-baik saja. Saya memang sudah janji setelah proses penggarapan album beres, saya akan keluar,” akunya.
Formasi Bertiga
Meski saat manggung di Wonosobo sempat tampil dengan vokalis additional, Ramon menjelaskan, kemungkinan besar Saffar tidak akan menambah personel pengganti secara permanen. Posisi yang ditinggalkan Parjo akan dibiarkan kosong. “Dan kita akan mencoba tampil dengan formasi bertiga,” imbuh Ramon.
Tentu saja Ramon punya alasan kenapa Saffar akan mencoba formasi bertiga. “Kebetulan di Bandung belum ada band deathmetal yang memiliki formasi bertiga dengan basis atau gitaris merangkap vokalis. Lebih kurang kita akan mengekor Dead Vomit lah. Hahaha…,” beber Ramon.
Ramon mengaku dalam beberapa kali latihan persiapan untuk tampil dalam sebuah acara di Tasikmalaya pada awal September mendatang, dirinya sudah mencoba bermain bas merangkap vokalis. “Dan alhamdulillah lumayan hese geuningan. Tapi saya yakin ini hanya masalah kebiasaan. Mungkin nanti Acil bakal bantu mengisi vokal pada beberapa bagian,” tutur Ramon lagi.
Perpisahan di Hellprint
Sejauh ini Saffar memang belum mengumumkan secara resmi pengunduran diri Parjo. Hanya kalangan dekat mereka saja yang mengetahui informasi tersebut. Alasannya, mereka tengah mencari momen yang pas untuk mengumumkan hal tersebut. Untuk itu, ketiga personel tersisa berharap Parjo masih mau tampil saat Saffar tampil di Hellprint United Day III pada 8 September depan.
“Tadinya kita ingin Parjo tampil di acara launching album. Tapi rasanya masih lama. Sebagai pengganti, kami berharap Parjo bisa tampil bersama Saffar di Hellprint. Hitung-hitung perpisahan,” kata Iyenk, drumer.
Source
Nice info kang :)
BalasHapus